TRADISI NGELAWANG
Berbagai tradisi unik di Bali masih banyak berkembang lestari sampai sekarang ini, seperti halnya Ngelawang, merupakan upacara ritual warisan leluhur dalam kehidupan beragama yang patut dijaga kelestariannya. namun demikian tidak semua desa melakukan tradisi ngelawang tersebut. Seperti di Kuta ataupun Ubud sebagai objek wisata di bali yang paling populer, masih melestarikan warisan budaya tersebut, di mata wisatawan tentu ini menjadi tontonan unik. Barong yang biasa mereka saksikan pementasanya di pura ataupun di kawasan Batubulan, kini mereka bisa jumpai di jalan-jalan desa depan rumah penduduk. Tradisi Ngelawang sendiri merupakan ritual penolak bala bagi masyarakat Hindu di Bali, dilaksanakan setiap 6 bulan sekali (210 hari) di antara Hari Raya Galungan dan Kuningan. Pelaksanannya melibatkan sekelompok orang terutama anak-anak dan bahkan juga dewasa yang terdiri dari 8-15 orang, pesertanya terdiri dari dua orang penari yang memakai seperangkat pakaian barong